Selasa, 22 April 2014

STIKES SURYA GLOBAL YOGYAKARTA JURUSAN KESEHATAN MASYARAKAT

STIKES SURYA GLOBAL YOGYAKARTA
JURUSAN KESEHATAN MASYARAKAT 












Minggu, 26 Januari 2014

Kandungan Gizi dan Manfaat Telor Bagi Kesehatan


Kandungan Gizi dan Manfaat Telur Bagi Kesehatan


Kandungan Gizi dan Manfaat Telor Bagi Kesehatan

Telur / Telor memang telah menjadi salah satu kebutuhan pokok bagi manusia, baik sebagai kebutuhan pemenuhan gizi harian atau sebagai pemenuhan / pemanfaatan hal – hal yang lainnya.. karena seperti yang kita ketahui, si bulat lonjong yang di hasilkan oleh hewan unggas atau burung ini memang banyak sekali pemanfaatnya bagi manusia,. Baik untuk makanan konsumsi harian, bahan untuk membuat kue, bahan untuk membuat aneka masakan, ada yang memanfaatkannya untuk menambah stamina dan vital!tas, atau bahkan ada yang memanfaatnya sebagai masker untuk menambah kecantikan dan kesehatan kulit. Wah.. jadi kita harus banyak berterima kasih nih sama si unggas / burung yang sudah menghasilkan telur / telor ini.  hehe

Telur sendiri sebenarnya ada banyak jenis yang umum dimanfaatkan oleh manusia,, diantaranya telur bebek , telur ayam, telur puyuh, telur itik/entok, dan lain-lain. Walaupun sebenarnya manusia ga hanya memanfaatkan telur yang berasal dari hewan unggas saja loh.. ada telur ikan dan telur penyu juga (tapi untuk telur yg satu ini ga boleh diambil di alam bebasnya ya.. untuk menjaga kelestarian si hewan penyu). Akan tetapi pada pembahasan kali ini kita akan fokus pada telur unggas tepatnya telur ayam. Karena dari sekian banyak telur, telur ayamlah yang paling banyak di manfaatkan oleh manusia.

Telur Ayam sangat legendaris bagi masyarakat, karena dianggap memilliki kandungan protein yang sangat tinggi ditambah harganya yang cukup murah sehingga bisa di jangkau oleh semua kalangan masyarakat. Apalagi bagi anak kost. Telur telah menjadi primadona bagi anak2 kost karena murah dan bergizi.. hehe.. nah untuk lebih jelasnya mengenai kandungan gizi telur akan kita bahas di bawah ini :


Kandungan Gizi Telur

Nama Bahan Makanan : Telur Ayam
Banyaknya Telur Ayam yang diteliti (Food Weight) = 100 gr
Bagian Telur Ayam yang dapat dikonsumsi (Bdd / Food Edible) = 90 %
Jumlah Kandungan Energi Telur Ayam = 162 kkal
Jumlah Kandungan Protein Telur Ayam = 12,8 gr
Jumlah Kandungan Lemak Telur Ayam = 11,5 gr
Jumlah Kandungan Karbohidrat Telur Ayam = 0,7 gr
Jumlah Kandungan Kalsium Telur Ayam = 54 mg
Jumlah Kandungan Fosfor Telur Ayam = 180 mg
Jumlah Kandungan Zat Besi Telur Ayam = 3 mg
Jumlah Kandungan Vitamin A Telur Ayam = 900 IU
Jumlah Kandungan Vitamin B1 Telur Ayam = 0,1 mg
Jumlah Kandungan Vitamin C Telur Ayam = 0 mg
Sumber Informasi Gizi : Berbagai publikasi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia serta sumber lainnya.

Manfaat Telur Bagi Kesehatan


  • Membantu Perkembangan Otak
    Kuning telur merupakan salah satu sumber vitamin B-kompleks dan choline yang dikenal baik untuk membantu fungsi sistem syaraf. Choline juga membantu perkembangan otak pada janin ketika dikonsumsi wanita hamil.
  • Memicu Rasa Bahagia
    Selain baik untuk perkembangan otak janin, choline yang terkandung dalam kuning telur juga bisa memicu rasa bahagia. Drew Ramsey, psikiater yang khusus mempelajari diet mengatakan, ketika dicerna oleh tubuh, choline akan berubah menjadi zat yang membantu produksi hormon bahagia seperti serotonin, dopamin dan norephinephrine.
  • Kesehatan Mata
    Untuk Anda yang mau menjaga mata Anda tetap sehat. Bisa mulai menkonsumsi telur. Karena Karotenoid yang ada di kuning telur, khususnya Karotenoid lutein danzeaxanthin, sangat bermanfaat bagi kesehatan mata. Menurut para peneliti, Karotenoid ini, yang merupakan pigmen berwarna yang memberi warna kuning pada kuning telur, dapat menurunkan risiko penyakit age-related degeneration dan katarak. Zat ini berperan sebagai antioksidan untuk mata, melawan radikal bebas yang dapat merusak beberapa bagian pada retina sehingga dapat mempengaruhi kemampuan mata untuk fokus
  • Menghilangkan Jerawat
    Jerawat pasti sangat menggangu penampilan anda. Apalagi jika Anda merupakan pegawai ataupun seseorang yang bekerja harus menjaga penampilan dan bertemu klien secara langsung. Tentu ini menjadi permasalahan serius yang anda punya. Ternyata telur bisa dimanfaatkan untuk menghilangkan jerawat. Caranya dengan facialkan putih telur pada wajah yang berjerawat untuk merawat jerawat yang sedang meradang sekaligus membuat kulit lebih lembut dan kencang.
  • Menjaga Berat Badan Tetap Sehat
    Telur adalah sumber terbaik dari protein lengkap yang mengandung semua asam amino esensial bagi tubuh manusia. Mereka membantu mengontrol tingkat di mana tubuh menyerap kalori. Ketika mengelola berat badan Anda, sebaiknya pilihlah makanan yang memberikan jumlah gizi yang maksimum dengan sesedikitnya jumlah kalori. Telur adalah nilai gizi yang besar bagi orang yang mencoba untuk menurunkan berat badan dan menjaga berat badan tetap sehat.
  • Menghilangkan Ketombe
    Dan ketombe sekalipun bisa diatasi dengan keampuhan telur. Aplikasikan telur pada kulit kepala, dan biarkan selama 30 menit. Bilas dengan air biasa, kemudian keramas hingga sisa telur hilang.
  • Kesehatan Rambut dan Kuku
    Selain bisa dipakai untuk menghilangkan ketombe seperti kami paparkan diatas, jika telur sering dikonsumsi. Telur juga membantu kesehatan rambut dan kuku dari dalam tubuh karena di dalam telur menandung sulfur yang tinggi, dan bermacam vitamin serta mineral. Mereka yang rajin mengkonsumsi secara teratur memiliki rambut yang tumbuh lebih cepat.
  • Membantu dalam Kehamilan
    Choline merupakan nutrisi penting yang memberikan kontribusi untuk perkembangan otak janin dan membantu mencegah cacat lahir. Dua telur menyediakan sekitar 250 miligram kolin, atau sekitar setengah dari asupan harian yang direkomendasikan untuk wanita hamil dan menyusui.
  • Mencegah Kanker dan Penyakit Jantung
    Ada sebuah kandungan penting di dalam kuning telur yang bermanfaat bagi kesehatan. Sebuah penelitian pun mengungkap bahwa senyawa tersebut mampu mencegah kanker dan penyakit jantung.
  • Menyehatkan Jantung
    Telur mentah juga kaya akan antioksidan yang berperan dalam menjaga kesehatan jantung. Di dalam dua butir telur mentah, kandungan antioksidannya dua kali lebih tinggi daripada satu buah apel.
  • Membentuk Otot
    Sedang berdiet dan berusaha membentuk tubuh yang atletis? Coba makan telur mentah. Kandungan protein tinggi dalam telur bisa membuat tubuh membentuk otot yang kuat dan berisi.
  • Menyembuhkan Gangguan Paru-Paru
    Pada beberapa kasus, makan telur mentah ternyata juga ampuh menyembuhkan gangguan pada organ paru-paru, khususnya penderita emphysema.
  • Menjaga Stamina
    Telur mentah yang dikonsumsi bukan cuma menjaga keseimbangan hormon, mempercepat metabolisme, dan melancarkan sistem sirkulasi, tetapi juga menjaga stamina dan kesehatan secara keseluruhan.

Pengertian Kanker

Pengertian Kanker, Jenis – Jenis Kanker, serta Penyebab dan Cara Mencegah Kanker


Waspadai Bahaya Kanker

Pernah kah anda mendengar istilah kanker? atau mungkin malah ada keluarga / kerabat / teman anda yang mengidap penyakit satu ini ? Penyakit Kanker memang telah menjadi momok bagi siapa pun, khususnya di keluarga admin. Ayah admin meninggal dunia karena terserang kanker hati dan kakak perempuan adimn juga saat ini sedang mengidap Kanker payu d4r4, walaupun saat ini sudah membaik karena telah dilakukan oprasi dan semoga bisa lekas sembuh, amin..

Admin jadi tertarik untuk membahas penyakit yang satu ini, karena memang banyak sekali tetangga, kerabat, sodara dan teman admin yang terserang oleh Kanker. Dan juga kita sering mendengar banyak orang meninggal dunia akibat kanker di berbagai media masa maupun televisi. Admin jadi bertanya tanya, mengapa belakangan ini yang memang di era yang serba canggih dan maju kok malah kasuspenyaki kanker terus meningkat ? apakah yang menyebabkan hal tersebut ? apakah karena zaman sekarang orang tidak memperhatikan gaya hidupnya atau kah apa ? nah dari pada penasaran berikut admin akan menguraikan informasi mengenai hal ini, khusunya mengenai bahaya dan cara pencegahan penyakit kanker. Tapi agar lebih jelas admin juga akan membahas apa itu kanker serta macam – macamnya. Berikut kita bahas :

Pengertian Kanker

Kanker adalah suatu penyakit yang ditimbulkan oleh sel tunggal yang tumbuh tidak normal dan tidak terkendali sehingga dapat menjadi tumor ganas yang dapat menghancurkan dan merusak sel atau jaringan sehat. (sumber : http://www.organisasi.org/1970/01/pengertian-kanker-cara-melawan-mencegah-penyakit-kanker-makanan-pemicu-penyebab-kanker.html )

Puru ayal atau Kanker atau neoplasma ganas  adalah penyakit yang ditandai dengan kelainan siklus sel khas yang menimbulkan kemampuan sel untuk:

  • Tumbuh tidak terkendali (pembelahan sel melebihi batas normal)
  • Menyerang jaringan biologis di dekatnya.
  • Bermigrasi ke jaringan tubuh yang lain melalui sirkulasi darah atau sistem limfatik, disebut metastasis.
( sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Kanker )

Jenis – Jenis  / Macam – Macam Kanker dan Gejalanya

  • Kanker Otak
    Sakit kepala yang sangat pada pagi hari dan berkurang pada tengah hari, epilepsi, lemah, mati rasa pada lengan dan kaki, kesulitan berjalan, mengantuk, perubahan tidak normal pada penglihatan, perubahan pada kepribadian, perubahan pada ingatan, sulit bicara.
  • Kanker Mulut
    Terdapat sariawan pada mulut, lidah dan gusi yang tidak kunjung sembuh.
  • Kanker Tenggorokan
    Batuk terus menerus, suara serak atau parau.
  • Kanker Paru - Paru
    Batuk terus - menerus, dahak bercampur darah, rasa sakit di dada.
  • Kanker Payud4r4
    Adanya benjolan, penebalan kulit (tickening), perubahan bentuk, gatal - gatal, kemerahan, rasa sakit yang tidak berhubungan dengan menyusui atau menstruasi.
  • Kanker Saluran Pencernaan
    Adanya darah dalam kotoran yang ditandai dengan warna merah terang atau hitam, rasa tidak enak terus - menerus pada perut, benjolan pada perut, rasa sakit setelah makan, penurunan berat badan.
  • Kanker Rahim ( Uterus )
    Pendarahan diperiode - periode datang bulan, pengeluaran darah saat mens yang tidak seperti biasanya dan rasa sakit yang luar biasa.
  • Kanker Indung Telur ( Ovarium )
    Pada fase lanjut barulah muncul gejala.
  • Kanker Kolon
    Pendarahan pada rectum, ada darah pada kotoran, perubahan buang air besar (diare yang terus menerus atau sulit buang air besar).
  • Kanker Kandung Kemih atau Ginjal
    Ada darah pada air seni, rasa sakit atau perih pada saat buang air kecil, keseringan atau kesulitan buang air kecil, sakit pada kandung kemih.
  • Kanker Prostat
    Kencing tidak lancar, rasa sakit yang terus menerus pada pinggang belakang, penis dan paha atas.
  • Kanker Buah Zak4r / Test!s
    Adanya benjolan pada buah zakar, ukuran penampungan pada buah zakar yang membesar dan menebal secara mendadak, sakit pada perut bagian bawah, dada membesar atau melembek.
  • Limfoma
    Kelenjar getah bening membesar, kenyal seperti karet, gatal - gatal, berkeringat pada waktu tidur malam, demam atau penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas.
  • Leukemia
    Pucat, kelelahan kronis, penurunan berat badan, sering kena infeksi, mudah terluka, rasa sakit pada tulang dan persendian, mimisan.
  • Kanker Kulit
    Benjolan pada kulit yang menyerupai kutil (mengeras seperti tanduk), infeksi yang tidak sembuh - sembuh, bintik-bintik berubah warna dan ukuran, rasa sakit pada daerah tertentu, perubahan warna kulit berupa bercak-bercak.
  • Kanker Hati
    Penurunan berat badan, Hilang nafsu makan, Sakit pada area perut bagian atas, Mual dan muntah, Kelelahan dan lemah, Pembesaran hati, Bengkak pada area perut, Kulit dan bagian putih mata menguning
  • Komplikasi
    Komplikasi yang sering terjadi pada pasien kanker adalah infeksi yaitu pada pengidap kanker stadium lanjut. Infeksi terjadi akibat kekurangan protein dan zat gizi lainnya serta penekanan sistem imun yang sering terjadi setelah pengobatan konvensional.
( sumber : http://www.informasikita.com/20110613117/Kesehatan/sehat-atau-kanker.html )


Fakta Mengenai Penyakit Kanker

Kebanyakan kanker menyebabkan kematian. Kanker adalah salah satu penyebab utama kematian di negara berkembang. Kebanyakan kanker dapat dirawat dan banyak disembuhkan, terutama bila perawatan dimulai sejak awal. Banyak bentuk kanker berhubungan dengan faktor lingkungan yang sebenarnya bisa dihindari. Merokok dapat menyebabkan banyak kanker daripada faktor lingkungan lainnya. Tumor (bahasa Latin; pembengkakan) menunjuk massa jaringan yang tidak normal, tetapi dapat berupa "ganas" (bersifat kanker) atau "jinak" (tidak bersifat kanker). Hanya tumor ganas yang mampu menyerang jaringan lainnya ataupun bermetastasis. Kanker dapat menyebar melalui kelenjar getah bening maupun pembuluh darah ke organ lain.

Di Amerika Serikat dan beberapa negara berkembang lainnya, kanker sekarang ini bertanggung jawab untuk sekitar 25% dari seluruh kematian. Dalam setahun, sekitar 0,5% dari populasi terdiagnosa kanker.

Pada pria dewasa di Amerika Serikat, kanker yang paling umum adalah kanker prostat (33% dari seluruh kasus kanker), kanker paru-paru (13%), kanker kolon dan rektum (10%), kanker kandung kemih (7%), dan "cutaneous melanoma (5%). Sebagai penyebab kematian kanker paru-paru adalah yang paling umum (31%), diikuti oleh kanker prostat (10%), kanker kolon dan rektum (10%), kanker pankreas (5%) dan leukemia (4%).

Untuk dewasa wanita di Amerika Serikat, kanker payudara adalah kanker yang paling umum (32% dari seluruh kasus kanker), diikuti oleh kanker paru-paru (12%), kanker kolon dan rektum (11%), kanker endometrium (6%, uterus) dan limfoma non-Hodgkin (4%). Berdasarkan kasus kematian, kanker paru-paru paling umum (27% dari kematian kanker), diikuti oleh kanker payudara (15%), kanker kolon dan rektum (10%), kanker indung telur (6%), dan kanker pankreas (6%).
Statistik dapat bervariasi besar di negara lainnya. Di Indonesia, kanker menjadi penyumbang kematian ketiga terbesar setelah penyakit jantung. Penyebab utama kanker di negara tersebut adalah pola hidup yang tidak sehat, seperti kurang olah raga, merokok, dan pola makan yang tak sehat. Pada tanaman, kanker adalah penyakit yang disebabkan oleh jenis jamur/ bakteri tertantu. Pola invasi kanker tanaman dan kaner pada manusia sangat berbeda. (sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Kanker )

Penyebab Kanker

Kanker terjadi saat gen-gen yang bertugas untuk mengatur pertumbuhan dan perbaikan sel berubah. Perubahan ini merupakan hasil dari interaksi antara faktor gen induk dengan agen eksternal yang dapat dikategorikan sebagai:

  • Karsinogen Fisik
    Seperti radiasi UV (UltraViolet) dan radiasi ionisasi
  • Karsinogen Kimiawi
    Seperti asbestos dan asap tembakau
  • Karsinogen Biologis
    Seperti infeksi akibat virus (Hepatitis B Virus dan Kanker Hati, Human Papilloma Virus (HPV) dan Kanker Serviks/Mulut Rahim) dan Bakteri (Helicobater Pylori dan Kanker Lambung) dan Parasit (Schistosomiasis dan Kanker Kandung Kemih). Kontaminasi makanan oleh Mikotoksin seperti Aflatoxin (produk dari Aspergillus Fungi) menyebabkan Kanker Hati.
  • Tembakau
    40% kanker dapat dicegah dengan memperhatikan asupan makanan, melakukan kegiatan fisik, serta tidak mengkonsumsi tembakau. Penggunaan tembakau adalah satu hal terbesar penyebab kanker di dunia, yang dapat dicegah. Penggunaan tembakau menyebabkan kanker paru-paru, tenggorokan, mulut, pankreas, ginjal, perut, kandung kemih dan tipe kanker lainnya; Perokok pasif dapat terkena kanker paru-paru juga. Penggunaan tembakau dinilai sebagai faktor resiko utama untuk kanker dan menyebabkan banyak variasi kanker seperti paru-paru, larinks, esofagus/kerongkongan, perut, kandung kemih, rongga mulut dan lain-lain
  • Diet dan Gaya Hidup
    Walaupun masih terdapat beberapa pertanyaan, ada bukti-bukti yang dapat dipercaya bahwa faktor asupan makanan juga dapat berkontribusi sebagai penyebab kanker. Hal ini berlaku pada obesitas sebagai penambah faktor resiko sekaligus komposisi makanan yang dimakan seperti kurangnya makan buah-buahan serta sayur-sayuran ditambah konsumsi garam yang terlalu tinggi. Kurangnya aktivitas fisik juga merupakan fakor resiko penyebab kanker. Ada bukti kuat bahwa penggunaan alkohol juga menyebabkan beberapa tipe kanker seperti kanker esofagus/kerongkongan, faring, laring, hati, dada dan lainnya.
(sumber : http://www.parkwaycancercentre.com/id/informasi-kanker/tentang-kanker/apa-penyebab-kanker/ )

Cara Pencegahan Penyakit Kanker

  • Memeriksa resiko karena keturunan
    Salah satu penyebab kanker berasal dari faktor keturunan. Jika ada orangtua atau saudara yang menderita kanker, sangat mungkin kanker juga menyerang anggota keluarga lainnya. Untuk itu mengetahui ada tidaknya anggota keluarga yang pernah terkena kanker sangat penting sebagai upaya mencegah kanker.
  • Menghindari makanan yang diasap dan dibakar
    Penyebab kanker lainnya adalah makanan yang diasap, dibakar, atau diasamkan. Contohnya seperti ikan asap atau makanan yang diacar. Makanan tersebut beresiko menimbulkan kanker. Oleh karena itu menghindari atau mengurangi frekuensi mengonsumsi makanan tersebut menjadi keharusan untuk mencegah kanker.
  • Menjauhi alkohol
    Sejak lama alkohol sudah sering disebut sebagai penyebab kanker. Untuk mencegah kanker, menghindari konsumsi alkohol merupakan langkah yang tepat.
  • Menghindari makanan dengan zat pewarna
    Banyak makanan saat ini dicampur dengan zat pewarna agar terlihat menarik. Padahal kandungan zat pewarna itu sangat berbahaya bagi tubuh dan dapat memicu kanker. Untuk mencegah kanker, sebaiknya usahakan menghindari makanan yang menggunakan zat pewarna. Makanan yang menggunakan zat pewarna dapat diketahui dari warna makanan yang terlihat jauh lebih menarik dibandingkan warna aslinya.
  • Menghindari rokok
    Seperti alkohol, rokok juga menjadi sumber penyebab berbagai penyakit tak terkecuali untuk penyakit kanker. Meninggalkan kebiasaan merokok atau berupaya menjauh dari orang yang sedang merokok adalah upaya baik untuk mencegah kanker.
  • Menghindari makanan berlemak
    Lemak menyebabkan banyak masalah dalam tubuh. Termasuk sebagai pemicu kanker. Untuk mencegah kanker, hindarilah makanan-makanan berlemak tinggi.
  • Makan makanan kaya serat
    Buah-buahan dan sayuran merupakan makanan kaya serat. Memperbanyak konsumsi makanan tersebut sangat baik untuk mencegah kanker.
  • Rutin olahraga
    Berolahraga merupakan cara yang baik untuk mencegah kanker. Sebab saat berolahraga, lemak dalam tubuh akan terbakar dan mempercepat metabolisme. Hal itu akan mencegah terjadinya kanker. Tidak harus berupa olahraga berat. Olahraga ringan seperti jalan sehat atau lari pagi bisa membantu mencegah kanker.
  • Konsumsi vitamin A, C, dan E
    Vitamin A, vitamin C, dan vitamin E memiliki kandungan antioksidan yang sangat berguna untuk mencegah kanker.
  • Perilaku S3ks Sehat
    Tidak berganti-ganti pasangan dalam hubungan seks juga menjadi cara jitu mencegah kanker sebab timbulnya kanker juga dimungkinkan karena perilaku seksual yang tidak sehat.
(sumber : http://www.deherba.com/10-tips-jitu-mencegah-kanker.html )
http://permathic.blogspot.com/2014/01/pengertian-kanker-jenis-jenis-kanker.html

semoga informasi yang telah saya sajikan dapat menambah keilmuan kita mengenai kesehatan terutama kanker...

Sabtu, 11 Januari 2014

Lupus - Apa itu penyakit lupus ?

 Lupus - Apa itu penyakit lupus ?

Penyakit LUPUS adalah penyakit baru yang mematikan setara dengan kanker. Tidak sedikit pengindap penyakit ini tidak tertolong lagi, di dunia terdeteksi penyandang penyakit Lupus mencapai 5 juta orang, lebih dari 100 ribu kasus baru terjadi setiap tahunnya.
Arti kata lupus sendiri dalam bahasa Latin berarti “anjing hutan”. Istilah ini mulai dikenal sekitar satu abad lalu. Awalnya, penderita penyakit ini dikira mempunyai kelainan kulit, berupa kemerahan di sekitar hidung dan pipi . Bercak-bercak merah di bagian wajah dan lengan, panas dan rasa lelah berkepanjangan , rambutnya rontok, persendian kerap bengkak dan timbul sariawan. Penyakit ini tidak hanya menyerang kulit, tetapi juga dapat menyerang hampir seluruh organ yang ada di dalam tubuh.
Gejala-gejala penyakit dikenal sebagai Lupus Eritomatosus Sistemik (LES) alias Lupus. Eritomatosus artinya kemerahan. sedangkan sistemik bermakna menyebar luas keberbagai organ tubuh. Istilahnya disebut LES atau Lupus. Gejala-gejala yang umum dijumpai adalah:
  1. Kulit yang mudah gosong akibat sinar matahari serta timbulnya gangguan pencernaan.
  2. Gejala umumnya penderita sering merasa lemah, kelelahan yang berlebihan, demam dan pegal-pegal. Gejala ini terutama didapatkan pada masa aktif, sedangkan pada masa remisi (nonaktif) menghilang.
  3. Pada kulit, akan muncul ruam merah yang membentang di kedua pipi, mirip kupu-kupu. Kadang disebut (butterfly rash). Namun ruam merah menyerupai cakram bisa muncul di kulit seluruh tubuh, menonjol dan kadang-kadang bersisik. Melihat banyaknya gejala penyakit ini, maka wanita yang sudah terserang dua atau lebih gejala saja, harus dicurigai mengidap Lupus.
  4. Anemia yang diakibatkan oleh sel-sel darah merah yang dihancurkan oleh penyakit LUPUS ini
  5. Rambut yang sering rontok dan rasa lelah yang berlebihan
Dr. Rahmat Gunadi dari Fak. Kedokteran Unpad/RSHS menjelaskan, penyakit lupus adalah penyakit sistem imunitas di mana jaringan dalam tubuh dianggap benda asing. Reaksi sistem imunitas bisa mengenai berbagai sistem organ tubuh seperti jaringan kulit, otot, tulang, ginjal, sistem saraf, sistem kardiovaskuler, paru-paru, lapisan pada paru-paru, hati, sistem pencernaan, mata, otak, maupun pembuluh darah dan sel-sel darah.
“Penyakit ini dapat mengenai semua lapisan masyarakat, 1-5 orang di antara 100.000 penduduk, bersifat genetik, dapat diturunkan. Wanita lebih sering 6-10 kali daripada pria, terutama pada usia 15-40 tahun. Bangsa Afrika dan Asia lebih rentan dibandingkan kulit putih. Dan tentu saja, keluarga Odapus. Timbulnya penyakit ini karena adanya faktor kepekaan dan faktor pencetus yaitu adanya infeksi, pemakaian obat-obatan, terkena paparan sinar matahari, pemakaian pil KB, dan stres,” ujarnya. Penyakit ini justru kebanyakaan diderita wanita usia produktif sampai usia 50 tahun sekalipun ada juga pria yang mengalaminya. Oleh karena itu dianggap diduga penyakit ini berhubungan dengan hormon estrogen.
Pada kehamilan dari perempuan yang menderita lupus, sering diduga berkaitan dengan kehamilan yang menyebabkan abortus, gangguan perkembangan janin atau pun bayi meninggal saat lahir. Tetapi hal yang berkebalikan juga mungkin atau bahkan memperburuk geja LUPUS. Sering dijumpai gejala Lupus muncul sewaktu hamil atau setelah melahirkan.
Tubuh memiliki kekebalan untuk menyerang penyakit dan menjaga tetap sehat. Namun, dalam penyakit ini kekebalan tubuh justru menyerang organ tubuh yang sehat. Penyakit Lupus diduga berkaitan dengan sistem imunologi yang berlebih. Dalam tubuh seseorang terdapat antibodi yang berfungsi menyerang sumber penyakit yang akan masuk dalam tubuh. Uniknya, penyakit Lupus ini antibodi yang terbentuk dalam tubuh muncul berlebihan. Hasilnya, antibodi justru menyerang sel-sel jaringan organ tubuh yang sehat. Kelainan ini disebut autoimunitas . Antibodi yang berlebihan ini, bisa masuk ke seluruh jaringan dengan dua cara yaitu :
Pertama, antibodi aneh ini bisa langsung menyerang jaringan sel tubuh, seperti pada sel-sel darah merah yang menyebabkan selnya akan hancur. Inilah yang mengakibatkan penderitanya kekurangan sel darah merah atau anemia.
Kedua, antibodi bisa bergabung dengan antigen (zat perangsang pembentukan antibodi), membentuk ikatan yang disebut kompleks imun.Gabungan antibodi dan antigen mengalir bersama darah, sampai tersangkut di pembuluh darah kapiler akan menimbulkan peradangan. Dalam keadaan normal, kompleks ini akan dibatasi oleh sel-sel radang (fagosit) Tetapi, dalam keadaan abnormal, kompleks ini tidak dapat dibatasi dengan baik. Malah sel-sel radang tadi bertambah banyak sambil mengeluarkan enzim, yang menimbulkan peradangan di sekitar kompleks. Hasilnya, proses peradangan akan berkepanjangan dan akan merusak organ tubuh dan mengganggu fungsinya. Selanjutnya, hal ini akan terlihat sebagai gejala penyakit. Kalau hal ini terjadi, maka dalam jangka panjang fungsi organ tubuh akan terganggu.
Kesembuhan total dari penyakit ini, tampaknya sulit. Dokter lebih berfokus pada pengobatan yang sifatnya sementara.Lebih difokuskan untuk mencegah meluasnya penyakit dan tidak menyerang organ vital tubuh.